Instagram

Thursday, July 23, 2020

Dapur Yuk Tami: "Tumis Brokoli"

Hai temen-temen, pada suka brokoli gak sih?

Brokoli itu salah satu sayuran hijau yang berasal dari Italia dan termasuk keluarga tanaman kubis. Banyak sekali manfaat dan nutrisi dari sayur brokoli, antara lain:

1. Mengandung vitamin dan mineral
    • Memenuhi kecukupan vitamin C dan K secara keseluruhan (100%),  kebutuhan folat sekitar 42%, vitamin B5, A, B2, B6, E dan kolin sekitar 13-19%, serta vitamin B1 dan B3 sekitar 5-8% dari kebutuhan harian.
    • Memenuhi kebutuhan chromium sekitar 53%, fosfor dan mangan sekitar 15%, potassium dan tembaga sekitar 11 -13%, serta magnesium, zinc, zat besi, kalsium dan selenium sekitar 5-8% kebutuhan harian. 
2. Sebagai sumber makanan anti kanker
    • Kandungan brokoli yang dapat berperan sebagai zat anti kanker yaitu fito-nutrien, vitamin C, A, dan E serta mineral seperti potassium dan selenium. Kandungan nutrisi tersebut dapat berperan sebagai antioksidan dan membantu metabolisme oksigen dan mencegah inflamasi pada tingkat sel yang merupakan fase awal dari perkembangan kanker.
3. Detoksifikasi tubuh
    • Kandungan vitamin C yang tinggi dan sulfur dalam brokoli membantu mengurangi racun dalam darah yang menyebabkan gatal-gatal, ruam, gout, artritis, dan rematik.
4. Meningkatkan kesehatan kulit
    • Kandungan vitamin C, vitamin B kompleks dan vitamin E membantu dalam mengganti jaringan kulit yang rusak, sedangkan vitamin A dan K serta folat berfungsi sebagai pencerah kulit. Brokoli juga memiliki berbagai fito-nutrien yang mencegah kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari.
5. Menjaga kesehatan pencernaan
6. Menguatkan daya tahan tubuh
7. Menjaga kesehatan pembuluh darah

Namun untuk mendapatkan kandungan nutrisi dari brokoli, beberapa hal harus diperhatikan dalam mengolahnya, antara lain:
  1. Sebelum dimasak, sebaiknya brokoli di rendam terlebih dahulu dengan air garam selama 30 menit, lalu cuci bersih dengan air dingin.
  2. Hindari memasak brokoli terlalu lama. Rebuslah sekitar 20 menit saja. Jika menggunakan microwave cukup 3 menit dan jika ditumis cukup 5 menit saja.
  3. Untuk mendapatkan kandungan nutrisi brokoli yang paling baik adalah dengan memakan mentah atau dihidangkan dalam bentuk salad
  4. Pengolahan brokoli dengan suhu tinggi dapat merusak kandungan nutrisi didalamnya
Nah aku baru-baru ini mulai menggandrungi sayur brokoli. Biasanya ku masak dengan dicampur ke dalam sup. Tapi beberapa hari lalu, aku melihat resep tumis brokoli di Youtube dan ternyata lebih enak ditumis pedas gitu. Rasa pahit dari brokoli cocok sekali dengan rasa pedas dari cabai.  

Adapun bahan-bahan yang kugunakan untuk menumis brokoli yaitu:
  • Brokoli
  • Sosis

Menurut resep di Youtube yang ku peroleh, Bagian batang brokoli bisa ikut ditumis juga. Jadi bersihkan bagian batangnya, dikupas lalu dipotong-potong sesuai selera. Sayang banget kan kalau batangnya terbuang begitu aja. 

Sedangkan bumbu-bumbu yang kugunakan antara lain:
  • Bawang merah 4 siung
  • Bawang putih 2 siung
  • Bawang bombay
  • Cabai rawit 7 butir
  • Garam dan kaldu bubuk secukupnya
  • Saori saos tiram 


Berikut langkah-langkah menumis brokoli sosis pedas:
  1. Potong brokoli sesuai selera lalu rendam ke dalam air garam, lalu cuci bersih dengan air dingin, kemudian tiriskan. Ada baiknya memotong brokoli menjadi ukuran lebih kecil sebelum dicuci karena ketika memotong bisa terlihat jika ada ulat atau semacamnya.
  2. Potong sosis menjadi ukuran kecil-kecil sesuai selera.
  3. Cuci bersih bawang merah, bawang putih, dan cabai rawit, kemudian haluskan.
  4. Sementara itu, setelah dicuci bersih, bawang bombay cukup dipotong-potong saja.
  5. Panaskan sedikit minyak goreng, lalu masukkan bawang bombay dan bumbu halus. Tumis hingga harum.
  6. Kemudian masukkan brokoli dan sosis, lalu aduk rata.
  7. Tambahkan garam, saori dan kaldu secukupnya,
  8. Tumis hingga brokoli layu (jangan terlalu lama)
  9. Angkat dan sajikan
Tumis brokoli sosis pedas

Gimana tekstur batang brokolinya? apakah keras? tentu saja tidak. Meskipun waktu menumisnya tidak lama, tapi brokolinya sudah matang dan teksturnya crunchy. Rasa sedikit pahit dari brokoli sangat cocok dengan pedasnya cabai. 
Sangat simpel bukan? selamat mencoba dan selamat berkreasi :)   

Saturday, July 18, 2020

Dapur Yuk Tami: "Bihun Udang Goreng Pedas"

Hai teman-teman semua, apa kabarnya nih? 
Hampir 4 bulan sudah pandemi Covid-19 terjadi,
dan semoga kita semua selalu sehat dan tidak kurang apapun itu.
Amin :)

Selama pandemi ini, aku mengikuti anjuran pemerintah untuk tetap di rumah aja. Sesekali ke luar rumah buat beli persediaan makanan. Covid-19 is real guys !, banyak banget kasus positif dan banyak juga yang meninggal dunia. Di rumah aja selama 4 bulan sih bosan juga ya. Meskipun aku belum berkegiatan apapun alias masih pengangguran hehehe, tapi selama itu berdiam diri di rumah ya cukup terasa bosannya. Kadang rindu juga keluar rumah tanpa harus cemas dan was-was seperti sekarang ini. Tapi demi kebaikan, lebih baik di rumah aja dan jika harus keluar rumah, terapkan protokol kesehatan yang sudah diberitahukan oleh pemerintah.

Jadi, apa aja yang kalian lakukan selama di rumah aja? 
Kalau aku sih belajar masak, masak yang simpel-simpel aja buat sehari-hari. Sejak pandemi terjadi, aku jadi takut untuk beli makanan di luar sehingga memutuskan untuk masak sendiri. Tapi keahlian memasakku baru dasar-dasar aja sih, mulai dari goreng-menggoreng, tumis-tumisan, dan sambel-sambelan, hahaha.

Aku jadi rajin tuh liat tutorial masak-masak di Youtube. Sekiranya gampang dan bahannya mudah didapat, aku cobain. Ngomong-ngomong, aku masih stay di kosan di Surabaya lho. Kota Surabaya udah 2 bulan ini menjadi zona hitam (dengan kasus positif Covid-19 tertinggi). Jadilah aku semakin di rumah aja. Ada sih sesekali keluar rumah untuk beli persediaan bahan makanan di pasar atau super market.

Nah, kali ini aku mau sharing pengalamanku memasak bihun goreng, kalo kata emakku sih bihun tumis namanya hahaha. Oh iya, keahlian memasakku masih dasar banget dan bisa dibilang baru belajar masak, jikalau ada langkah-langkah yang kurang benar tolong dimaafkeun hehehe. 

Sebelum mulai masak, ada beberapa bahan makanan dan bumbu-bumbu yang harus disiapkan terlebih dahulu, yaitu:
  • Bahan:
    • 1 bungkus bihun (aku sih pake setengahnya aja)
    • 1 buah wortel
    • buncis
    • sosis
    • udang
    • garam secukupnya
    • merica bubuk secukupnya
    • kaldu bubuk secukupnya
    • kecap manis secukupnya
    • saus tiram (saori) secukupnya
  • Bumbu halus
    • 2 siung bawang putih
    • 5 siung bawang merah
    • 1/2 potong bawang bombay
    • 3 buah cabai rawit  
Semua bahan dan bumbu yang aku gunakan

 Setelah semua bahan dan bumbu halus dipersiapkan, langkah-langkah memasaknya yaitu:
  1. Rendam setengah bungkus bihun (sesuai selera ya) dengan air dingin lalu diamkan, boleh juga direndam dengan air panas
  2. Cuci bersih wortel, buncis dan sosis, lalu potong kecil-kecil (sesuai selera ya)
  3. Cuci bersih udang dan tiriskan.
  4. Haluskan bawang merah dan bawang putih 
  5. Potong bawang bombay dan cabai rawit sesuai selera
  6. Periksa bihun yang sedang direndam apakah sudah lembut, jika ssudah lembut buang air rendamannya lalu tiriskan. Kemudian tambahkan kecap manis secukupnya lalu diaduk-aduk hingga bihun berwarna kecoklatan.
  7. Tumis bawang bombay, bawang merah dan putih, serta cabai rawit hingga harum
  8. Lalu masukkan udang, wortel, buncis, dan sosis. Tumis hingga lembut.
  9. Tambahkan garam, merica bubuk, saus tiram, dan kaldu bubuk secukupnya.
  10. Beri air sedikit lalu aduk kembali
  11. Masukkan bihun, kemudian aduk kembali hingga tercampur rata bihun dan sayurannya.
  12. Jika sudah agak kering, angkat dan sajikan. Bihun Udang Goreng Pedas siap dinikmati.
Buncis, Wortel, Sosis, dan Udang
Bawang merah dan putih yang sudah dihaluskan serta bawang bombay dan cabai rawit
Bihun Udang Goreng Pedas :)

Simpel banget kan cara memasaknya? untuk campuran sayuran dan bahan lainnya bisa disesuaikan. Bisa ditambahkan bakso juga. Atau jika ingin pedasnya berasa, cabai rawitnya ditambah lagi dan bisa dihaluskan juga bersama bawang merah dan bawang putih. Bisa juga ditambahkan topping telur mata sapi. Pokoknya sesuai selera ya teman-teman. Selamat mencoba :)